Logo

Logo
Latest News
Friday, September 19, 2014

TAMU TERAKHIR PADA SUATU MALAM




Tinggalkan saja coretan itu tak ada yang mengerti
Bukankah syarat janji adalah bulanan yang berdiri pada kata
Semenjak kau pergi malam yang suram tak beranjak
seperti angin yang menari terbaca pada sajak


Sudah sekian lama kataku tentang perilaku,
tentang keringat anak jalanan yang tercecer
melekat pada aspal tak terhitung,
tentang puntung tangan yang tertinggal di gerbong-gerbong kereta
yang menjadikannya asap


“Adakah ia mengerti”

Lanjutmu
Wanita yang membedah sepih
Berdiri di punggung malam
Bersaksi tentang caramu merayu
seperti sunyi yang birahi pada sebuah nama


Nagoya 5/30/2014
Chris Riberu
  • Facebook Comments
Item Reviewed: TAMU TERAKHIR PADA SUATU MALAM Rating: 5 Reviewed By: Infiltrasi